DomaiNesia

Sabtu, 18 Januari 2014

Semoga Work From Bali Nggak Was-Was, Pemprov Perjuangan Tekan Covid

 turis tetap sanggup nikmati indahnya Pulau Dewata ini Biar Work From Bali Nggak Was-Was, Pemprov Perjuangan Tekan Covid
Foto: Dana Aditiasari

Denpasar - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali bakal 'jemput bola' ke aneka macam kementerian dan BUMN dalam mewujudkan pelaksanaan program work from Bali. Program ini dibutuhkan sanggup terlaksana dalam rangka pemulihan pariwisata di Pulau Dewata.

"Dalam upaya itulah kita akan melaksanakan road show istilahnya. Tyang (aku) bareng dengan Karo Litbang di Provinsi Bali, lalu dari Bappeda dua orang, kemudian dari lembaga asosiasi pariwisata dari lembaga MICE kita, itu akan berangkat ke Jakarta besok pagi," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa di saat dihubungi detikcom, Selasa (1/6/2021).

Menurut Astawa, road show itu ditangani secara simultan dengan mendatangi aneka macam kementerian dan BUMN untuk mempromosikan work from Bali. Road show dilakukakan selaku tanda bahwa Bali siap mendapatkan kehadiran para kementerian dan BUMN untuk melakukan pekerjaan dari Pulau Dewata.

Baca Juga  : ongkos sedot wc medan

"Bahwa kita serius gitu lho menemukan kemunculan mereka. Kita akan jelaskan di sana bahwa persoalan COVID-19 (di Bali) sudah mulai melandai," kata mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bali itu.

Penurunan masalah COVID-19 dikerjakan dengan banyak sekali upaya, seumpama vaksinasi; standardisasi dan pengawasan prokes; serta pembentukan zona hijau (green zone). Pembentukan green zone tersebut juga ditiru oleh banyak sekali obyek wisata yang lainnya di Bali.

"Sehingga upaya-upaya yang ditangani oleh Pemprov itu hingga di saat telah menyediakan penurunan angka COVID-19. Hal-hal seumpama ini kan perlu kita yakinkan pelancong-wisatawan kita itu untuk mampu staycation sambil melakukan pekerjaan di Bali. Makara itu yang dimaksud work from Bali," tutur Astawa.

Menurut Astawa, kementerian memiliki beberapa deputi, direktur sampai eselon III. Ia berharap, para pejabat di kementerian itu bakal menjalankan aktivitasnya ibarat konferensi, pembinaan hingga bimtek secara berkesinambungan di Pulau Dewata.

"Itu yang akan kita sampaikan untuk meyakinkan mereka bahwa Bali butuh kedatangan mereka," terperinci Astawa.

Baca Juga  : biaya sedot wc makassar

Astawa menjelaskan, program work from Bali ini dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dengan melibatkan kementerian di bawahnya. Sehingga total ada tujuh kementerian serta 10 BUMN yang bakal melakukan work from Bali.

Berbagai kementerian itu di antaranya Kementerian Negeri dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.


Sumber https://joderone.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

5 Aplikasi Desain Grafis Gratis Yang Sesuai Untuk Mahasiswa Dan Biasa

Aplikasi desain grafis gratis memang menjadi salah satu aplikasi yang paling dicari oleh khalayak pada dikala ini. Bukan hanya dicari oleh ...